Tahun 2021 adalah tahun yang memberikan kesan mendalam bagi penulis, khususnya dalam hal karya tulis.
Awal akhir tahun 2020, penulis telah membuat planning untuk penerbitan beberapa buku solo. Namun, dalam perjalanannya hanya satu buku solo yang dapat terbit di tahun 2021 ini.
Kendala dan tantangan yang dihadapi cukuplah beragam bagi penulis. Selain kemandekan tentang ide menulis, ada kendala lain yaitu minimnya sumber referensi yang ditemui sebagai media rujukan untuk karya tulis yang akan diterbitkan.
- Inspirasi Islam (Motivasi dan Kisah Teladan dalam Kehidupan)
Karya tulis ini adalah karya yang pertama kali terbit di awal tahun 2021. Penulis masih ingat waktu itu naskah yang ditulis di pertengahan tahun 2020 dan Alhamdulillah bisa selesai di akhir tahun 2020. Kemudian, pada awal tahun 2021 tepatnya tanggal 3 Januari 2021, penulis memberanikan diri untuk mengirimkan naskah kepada penerbit yang kala itu memberikan kesempatan untuk dapat mengikuti event terbit gratis dengan berbagai fasilitas dan MoU yang diberikan oleh pihak penerbit.
Setelah lama menunggu, akhirnya pertengahan Januari 2021 penulis mendapatkan sebuah email balasan dari penerbit yang berisi tentang persetujuan karya tulis solo penulis untuk diterbitkan.
Penulis mengucap "Alhamdulillahirobbil'alamin" karya tulis itu dapat terbit dengan gratis dan dengan fasilitas yang cukup baik, mulai dari pengajuan ISBN, editing, layout, pemasaran dan income yang diberikan bagi penulis.
Hal-hal tersebut di atas bukanlah prioritas utama dari tujuan penulis untuk menerbitkan buku solo.
Tujuan utama penulis untuk menerbitkan buku solo adalah untuk memperpanjang usia penulis, menebar manfaat dan inspirasi kepada khalayak. Di samping itu, diharapkan para pembaca dapat menerima income positif berupa penambahan ilmu pengetahuan, meningkatkan motivasi dan daya kritis dari sebuah karya tulis yang dibaca.
2. Antologi Opini Pendidikan
Kedua, antologi opini pendidikan. Karya tulis ini dibuat dari buah mengikuti berbagai komunitas menulis dan event menulis, baik tingkat regional maupun nasional.
Penulis sangat bersyukur bisa bertemu dengan para penulis hebat dan bisa tergabung dalam satu komunitas menulis. Di antaranya adalah Master Eka, Master Ade Zaenudin, Ustad Pak Cah (Cahyadi Takariawan), Asma Nadia, Najwa Shihab dan Guru penulis lainnya.
Kata mutiara yang paling melekat dan memotivasi penulis dalam menulis adalah kata mutiara dari seorang novelis Indonesia yaitu Pramoedya Ananta Toer "Usia manusia tidak akan sampai pada angka seratus tahun lebih. Meskipun ada, hanya sedikit yang dapat memberikan manfaat. Oleh karena itu, jika kamu ingin memiliki usia yang panjang dan bermanfaat, maka tulislah ide/gagasan terbaik Anda dalam sebuah buku yang dapat memberikan manfaat bagi pembaca."
3. Antologi Kisah Inspiratif
Ketiga, antologi kisah inspiratif. Antologi ini beberapa kali penulis ikuti, alasannya karena banyak kisah di sekitar penulis yang dapat dijadikan pelajaran dan pengalaman untuk menjadi pribadi yang lebih baik di masa yang akan datang.
Semenjak penulis ikut serta dalam event ini, penulis menjadi lebih peka terhadap fenomena yang terjadi lingkungan sekitar. Dan tentunya sudah melalui tahap pengamatan serta penelitian terlebih dahulu.
Maksudnya seperti apa? iya dalam menulis sebuah kisah inspiratif kita harus melalui tahap-tahap kronologis kisah tersebut, yaitu mulai dari pendahuluan, awal timbul konflik, puncak konflik, penyelesaian konflik dan hikmah.
Demikianlah sedikit kisah perjuangan dan pengalaman berharga penulis di tahun 2021.
Harapan penulis, semoga di tahun 2022 menjadi tahun yang bahagia, penuh keberkahan serta keselamatan bagi penulis khususnya, dan masyarakat luas pada umumnya. Amin.
